Jakarta (Antara Bali) - Berawal dari sebuah serie anime di Jepang yang
bernama Mobile Suit Gundam, merakit Gundam dapat melatih sensor motorik
dan sensorik.
Pernyataan itu dilontarkan oleh Head of Marketing
MAP Active, Ade Sarah di Indonesia Gunpla Builders World Cup Competition
2014 (GBWC 2014) di Jakarta.
"Di Indonesia penggemar Gundam
cukup banyak. Dan beberapa manfaat ketika bermain Gundam, yakni dapat
melatih motorik dan sensorik," kata Ade Sarah.
Pemilik salah
satu komunitas Gundam Indonesia, Blublek Studio, Ifan Cusianto
mengatakan merakit Gundam bisa menghilangkan stres.
"Salah satu
penelitian di Jepang menemukan bahwa bermain Gundam bisa menambah IQ
seseorang. Karena perakit Gundam dituntut untuk berimajinasi," kata
Ifan. "Selain itu, bisa melepaskan stress."
Ifan juga mengatakan Gundam merupakan tradisi di Jepang untuk mendidik anak-anak, tetapi dengan media berbeda.
"Jepang berhasil dengan menggunakan metode belajar menyenangkan seperti ini, kenapa kita tidak mengikuti?"
Ifan
mengaku tertarik dengan Gundam sejak 2011 ketika kecelakaan yang
membuatnya harus istirahat selama tujuh bulan. Selagi mengisi waktu
luang itu dia mencoba merakit Gundam. Kini anggota komunitasnya sudah
mencapai 50 orang.
"Belajar secara otodidak. Sementara untuk alat-alat bisa dicari lewat online, untuk pertanyaan bisa dilontarkan ke grup Gundam pasti akan di balas," kata Ifan.
"Yang
pasti jangan cepat puas, jangan berhenti belajar karena acuan kita
adalah standar internasional, standar orang-orang Jepang," katanya lagi. (WDY)
Bermain Gundam Dapat Melatih Sensor Motorik dan Sensorik
Senin, 24 November 2014 7:30 WIB